Sebuah surat elektronik diterima redaksi bebeja.com pada awal pekan pertama Oktober 2015.
Isinya singkat dari pehobi pemula tabulampot jeruk di Karawang, Jawa Barat: Bebeja, saya memelihara jeruk di pot di pekarangan. Mengapa jeruk di pot sulit sekali berbuah, padahal sudah 2,5 tahun? Apakah ada solusinya?
Setelah saling bertukar informasi, tidak ada masalah dengan perawatan tanaman selama ini seperti pemupukan dan pemangkasan.
Lantas apa biang keroknya? Ternyata sang pehobi rajin menyiram tanaman saban 2 hari sekali. Penyiraman diperlukan, tetapi pada jeruk perlu perlakuan cekaman air (water stress) agar berbunga.
Apa sebab? Jeruk membutuhkan 3-4 bulan musim kering agar mampu berbuah. Artinya, dengan penyiraman saban 2 hari membuat tanaman tidak pernah memperoleh musim kering.
Dengan teknik cekaman air, tanaman bisa dibiarkan 9-10 hari tanpa penyiraman. Setelah itu siram sekali. Ulangi lagi dengan interval waktu sama, minimal 3 bulan hingga tanaman mengeluarkan bunga. Setelah bunga keluar, penyiraman dapat dilakukan saban hari.