Itik serati atau mule duck merupakan persilangan itik lokal dan itik manila atau entok Cairina moschata. Berbagai riset membuktikan itik serati yang bertubuh besar, bertemperamen tenang, dapat berenang, tapi tidak bisa terbang itu, potensial sebagai itik pedaging.
1. Itik serati memiliki kadar lemak rendah dibandingkan itik pedaging lain.
2. Itik serati pertumbuhan cepat dan mampu mengubah kualitas pakan rendah menjadi daging.
3. Itik serati tahan penyakit dengan tingkat kematian rendah, sekitar 2-5%.
4. Itik serati berdaging tebal cokelat muda dengan tekstur lembut dan citarasa gurih.
5. Bobot itik serati jantan umur 12 minggu mencapai 1,92 kg/ekor; betina 1,91 kg/ekor dengan persentase karkas 63,23%.
6. Penelitian lain, itik serati umur 10 minggu bisa berbobot 2,20-2,50 kg/ekor dan pada umur 12 minggu mencapai bobot 2,50-3 kg/ekor.
7. Bobot karkas itik serati umur 8 dan 10 minggu masing-masing 1,36 kg dan 1,14 kg/ekor.
Perbandingan Produksi dan Karkas Umur 10 Pekan
1. Bobot tubuh (gram/ekor)
Entok 2,273; itik 1,278; dan itik serati 2,041
2. Bobot karkas (gram)
Entok 1,453; itik 777,470; dan itik serati 1,324
3. Bobot daging dada (gram)
Entok 388,670; itik 153,530; dan itik serati 349,730
4. Bobot daging paha (gram)
Entok 135,790; itik 65,290; dan itik serati 115,070
5. Kadar protein (%)
Entok 19,93; itik 19,02; dan itik serati 20,23
6. Kadar lemak (%)
Entok 2,05; itik 3,07; dan itik serati 1,73
Sumber: D. Harahap (1993).
