Ingin pekarangan rumah didatangi sejumlah burung? Cobalah untuk menanam pohon kersen. Setiap burung butuh tanaman tertentu untuk hidup nyaman dan berbiak.
Pohon kersen mampu menyediakan kebutuhan tersebut bagi sejumlah jenis burung lantaran bertajuk rimbun. Buah kersen yang manis disukai burung kutilang dan grojogan, sedangkan daunnya yang banyak terdapat serangga serta ulat menjadi sumber pakan bagi burung perenjak dan ciblek.
Pada pohon kersen juga tumbuh benalu. Benalu tersebut ternyata efektif mengundang burung madu dan cabe jawa datang. Buah kersen dan benalu tersedia sepanjang musim sehingga burung akan terus-menerus ada. Meski demikian daun kersen, terutama pada musim kemarau, mudah rontok sehingga perlu lebih sering dibersihkan.
Pekarangan rumah di kota umumnya terbatas untuk ditanami dan dipertahankan berukuran pendek seperti belimbing, mangga, srikaya, jambu air, dan plumeria. Dengan kondisi tersebut, hanya burung tertentu seperti burung perenjak, gereja, atau ciblek yang tertarik datang. Itu pun untuk mencari pakan, tidak menjadi tempat membuat sarang. Burung memang membutuhkan pohon minimal setinggi 3 meter untuk bersarang agar terhindar dari predator.
Sejumlah tanaman diketahui dapat memancing burung tinggal di sekitar pemukiman perumahan seperti akasia, beringin, petai cina, dadap, dan trembesi. Pohon-pohon tersebut menjadi gudangnya serangga sebagai pakan burung sekaligus tempat bersarang.
Jenis lain adalah bambu hias, gelodokan tiang, bunga tanjung, cemara, bintaro, dan tanaman hias seperti helikonia. Pohon kelapa juga dapat mendatangkan burung seperti burung jalak. Pohon kelapa disukai karena sang jalak dapat nyaman membuat sarang.
