Kebun kelapa sawit yang berkontur acapkali menimbulkan kendala saat pengangkutan tandan buah segar (TBS).
Itu yang mendorong Astra Otopart memperkenalkan mobil angkut andal di berbagai medan lahan kelapa sawit. Dialah wintor cartenz yang mempunyai dimensi panjang 3.250 mm, lebar 1.475 mm, tinggi 1.850 mm, serta jarak terendah alias ground clearance 200 mm.
Selain mampu menaklukan berbagai medan sulit, daya angkut wintor cartenz mumpuni. Pada jalan datar, wintor yang memakai komponen berbahan lokal di atas 70% tersebut mampu mengangkut hingga 700 kg. Pada jalan menanjak, rata-rata 500 kg. Hal itu ditunjang dengan mesin diesel 11 daya kuda yang berkecepatan maksimal 28 km/jam.
Wintor cartenz dengan sistem kemudi memakai rack & pinion sehingga mudah dikendalikan itu dilengkapi rem cakram yang membuatnya tidak mudah selip serta tergelincir saat pengereman.
Yang menarik, wintor yang mengusung single gardan itu mempunyai opsi penggantian ban belakang memakai triangle crawler. Dengan ban berbentuk segitiga dengan tapak mirip tank itu membikin wintor mudah berakselerasi di medan licin
Pemakaian wintor sebagai kendaraan operasional saat pemanenan kelapa sawit ternyata mampu menekan ongkos transportasi. Biaya rata-rata sesudah memakai wintor sekitar Rp40/kg TBS. Lazimnya biaya transportasi berkisar Rp100/kg TBS.
